Operasi Penanaman Pohon Digital

Plant-for-the-Planet adalah sebuah platform bagi proyek restorasi nirlaba untuk membagikan kegiatan mereka, menetapkan harga untuk penanaman pohon, dan menerima donasi serta dukungan finansial. Agar dapat dimasukkan ke dalam platform ini, proyek-proyek tersebut harus diverifikasi berdasarkan kriteria biologis dan sosio-ekonomi tertentu, dan diwajibkan untuk melaporkan perkembangannya dengan menggunakan alat bantu terstandardisasi seperti aplikasi TreeMapper dari Plant-for-the-Planet. Aplikasi yang bersifat open source dan dapat dikustomisasi ini memungkinkan pengguna untuk memetakan kegiatan penanaman dan restorasi pohon serta memantaunya dari waktu ke waktu.

(more:trees) adalah bagian penanaman pohon dari grup merek konsumen yang berbasis di Inggris. Organisasi ini memungkinkan individu dan perusahaan untuk membeli penanaman pohon dan kredit karbon , serta memantau aktivitas mereka dan perkiraan tonase potensi penyerapan karbon di masa depan melalui platform online. Yang paling penting, platform ini juga menyertakan antarmuka pemrograman aplikasi ( API ) dan alat integrasi yang memungkinkan pengguna untuk menghubungkan akun (more:trees) mereka ke aplikasi lain untuk mengotomatiskan pembelian penanaman pohon. Sebagai contoh, sistem dapat diatur agar kredit penanaman pohon secara otomatis dibeli setiap kali pengguna melakukan penjualan di tempat kerja, mencapai target di aplikasi motivasi, atau menyalakan pemanas ruangan dengan menggunakan teknologi rumah pintar. Pohon-pohon tersebut kemudian ditanam oleh mitra proyek di lokasi-lokasi yang sebagian besar berada di belahan dunia Selatan.

Situs web (more:trees) lebih berfokus pada pengalaman konsumen dalam berpartisipasi dalam sistem otomatis untuk mengatur penanaman pohon daripada proses penanaman pohon di lapangan yang tidak terlalu otomatis serta kekhususan lokasi, mitra proyek, dan komunitas lokal. Dengan demikian, situs ini menyajikan tanggapan terhadap perubahan iklim secara individual, dengan penekanan pada aktor-aktor di belahan bumi Utara yang mengimbangi jejak karbon pribadi atau bisnis, dan bukannya memperhatikan dinamika sosio-ekologi dan politik di lokasi-lokasi penanaman tertentu.

iPlantForest mengusulkan untuk menggunakan operasi blockchain untuk melacak dan melaporkan di mana dan bagaimana tindakan restorasi terjadi. Pengguna di seluruh dunia akan dapat membeli layanan penanaman pohon melalui token mata uang kripto bernama ReforestCoin. Platform ini berjanji untuk mengembangkan sistem yang transparan melalui database yang memantau dan melaporkan perkembangan proyek restorasi di tingkat lokal. iPlantForest terdiri dari beberapa perusahaan, termasuk Mahogany Roraima yang mengembangkan bot hutan.

Bot Hutan adalah mesin robot otonom yang dirancang oleh perusahaan Brasil, Mahogany Roraima, yang melakukan praktik pengelolaan hutan tanpa campur tangan manusia. Mesin Penangkap Karbon Riil (RCCM) yang saat ini sedang dikembangkan bertujuan untuk menciptakan sistem yang dapat berjalan sendiri dengan panduan GPS, proses penanaman, penyiraman, pemupukan, dan pemantauan secara otomatis, AI dan pencitraan 3D untuk inventarisasi dan analisis hutan, serta pencatatan semua tindakan dalam basis data berbasis awan yang dapat diakses oleh para mitra dan investor. Sejak tahun 2016, perusahaan telah berinvestasi pada prototipe yang bertujuan untuk menanam 100 hektar hutan hanya dalam waktu 4 jam. Prototipe mesin penanam hutan yang ada saat ini dioperasikan dengan traktor dan memiliki kapasitas teoritis untuk menanam sekitar 3.600 bibit atau 12 hektar per jam.

Cari tahu lebih lanjut tentang karya Mahogany Roraima dalam episode radio kami bersama Marcello dan Eduardo Guimarães.

Aplikasi seluler ini menawarkan layanan penanaman pohon kepada pengguna yang sering kali berada jauh dari lokasi hutan. Treeapp mendorong pengguna untuk terlibat dengan iklan guna menghasilkan kredit untuk penanaman pohon di berbagai proyek restorasi di belahan dunia Selatan. Perusahaan rintisan teknologi ini terhubung melalui kolaborasi multisektor antara kampanye lingkungan, merek internasional, dan organisasi nirlaba di ruang daring untuk mengelola keuangan skema penanaman pohon.

Meskipun platform tersebut menciptakan cara baru untuk menghubungkan para pemangku kepentingan dengan proyek restorasi, para pengguna berpotensi untuk melepaskan diri dari mata pencaharian dan praktik-praktik yang efektif di hutan lokal. Dengan demikian, aplikasi mobile tersebut dapat menciptakan hambatan bagi pengguna yang tertarik untuk mengimbangi emisi karbon mereka secara transparan.