Buku catatan

Komunitas Ekuri

Masyarakat adat REDD+ deforestasi keterlibatan warga negara media sosial partisipasi

Masyarakat Ekuri adalah masyarakat adat di Negara Bagian Cross River, Nigeria, yang telah terlibat dalam proses pengambilan keputusan dan aksi kolektif seputar konservasi hutan selama beberapa dekade. Pada tahun 2004, komunitas ini memenangkan Penghargaan Ekuator PBB untuk organisasi pengelolaan hutan mereka, Ekuri Initiative. Sejak tahun 2016, ketika Ekuri mulai menolak proyek jalan raya yang melintasi hutan, komunitas ini telah menggunakan kampanye dan petisi di media online sebagai bagian dari strateginya untuk menantang tata kelola lingkungan negara.

Penyelamatan Hutan Ekuri dan Penyelamatan Hutan Hujan

Save Ekuri Forests, sebuah kampanye untuk menghentikan pembangunan jalan raya yang telah disetujui oleh pemerintah , melibatkan surat protes dari masyarakat Ekuri dan LSM mitra kepada Gubernur Negara Bagian serta Presiden dan Menteri Lingkungan Hidup Nigeria, dan petisi publik menggunakan platform Rainforest Rescue. Melalui peningkatan kesadaran dan penggalangan dana, perangkat daring ini mendukung pengorganisasian di lapangan, dan menarik perhatian masyarakat Ekuri dalam melindungi 'salah satu hutan hujan terakhir di Nigeria'.

EkuriCommunity_RainforestRescue
Protes Ekuri terhadap rencana pembangunan jalan tol, pada bulan Maret 2016. Sumber gambar: Robert/Tunde Morakinyo, Penyelamatan Hutan Hujan [foto]. Diambil pada 28 Juli 2022, dari https://www.rainforest-rescue.org/donate/234/help-the-ekuri-people-of-nigeria-defend-their-rainforest

Dalam sebuah artikel tahun 2019 yang ditulis bersama oleh ahli geografi Adeniyi P. Asiyanbi dan Oluyemi A. Akintoye serta Kepala Suku Edwin Ogar dari komunitas Ekuri dan LSM Wise Administration of Terrestrial Environment and Resources (WATER), para penulis mendiskusikan kerumitan pendekatan Ekuri dalam pengelolaan hutan . Mereka mengeksplorasi cara-cara yang digunakan oleh masyarakat untuk menyelaraskan diri dengan atau menantang kerangka kerja konservasi neoliberal seperti skema PBB REDD+ untuk menentang operasi negara.

Tag Terkait